Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Aku berjuang untuk anakku

9 bulan penuh perjuangan untuk kita nak..

Kamu inget tidak nak hari hari dimana kamu ikut ibu ngajar..

Kamu inget tidak nak waktu kamu usia kandungan 8-9 bulan kita ga pernah tidur tiap malem kamu selalu dengerin curhatan ibu tentang sakit ibu, ttg keluhan ibu, tentang keinginan ibu yang ingin ngebeliin ini itu buat kamu dan ibu minta pengertian kamu supaya sabar karena semua butuh proses untuk membeli ini itu..aahh ternyata kamu bisa mamahami maksud ibu nak, 

Dan kamu inget nak? Jam 01.05 ibu tiba tiba bangun dan ibu mengatakan " kamu mau liat dunia ya nak" ibu dengan sabar dan tanpa keluhan mengepel lantai yang basah karena air ketuban kamu sudah keluar. ibu mengatakan lagi " sabar ya nak, nunggu pagi.. kalo jam segini semua orang lagi tdr" dan sekali lagi kamu sangat pengertian.. anak ibu baik hati. Paginya kita kebidan. 

Proses panjang yang harus ibu lalui untuk melahirkan kamu sendirian dengan rasa sakit yang luar biasa ibu bisa menahannya. Karena ibu berpikir " surga ibumu ada disni "

Setelahnya ibu berpikir ibu akan membesarkan mu dengan penuh kasih sayang tanpa halangan lagi tapi ternyata Alloh masih menyayangi kita nak

Masih ada perjuangan lagi yang harus kita lalui nak, mulai dari memberikan kamu asi sampai harus menerima kenyataan bahwa kamu harus di operasi nak ( 12 Maret 2020 pukul 10.00 WIB) dengan kondisi 2 x 24 jam kamu tidak sadarkan diri. Marah, sakit, nyesek knp harus anak ibu yang baru usia 10 hari knp bukan ibu saja. Sekali lagi kmu menunjukan pengertian kamu nak yang luar biasa. Seolah kamu mengatakan pada ibu " jangan sedih Bu, aku pasti sehat " 



Post a Comment for "Aku berjuang untuk anakku"